MELAWI, Tribunpontianak.co.od- Kebakaran hebat menimpa dua rumah toko (ruko) di kawasan pertokoan Pasar Pinoh Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat (27/05/2011) sekitar pukul 23.30 Wib.
Mereka ditemukan dalam posisi saling berpelukan dengan kondisi yang mengenaskan di sudut kamar lantai bawah. "Pada saat ditemukan semua tubuhnya sudah gosong dan sulit dikenali," kata Kasat Reskrim Polres Melawi AKP Dewa Harinata saat dikonfirmasi Tribunpontianak.co.id, , dari Sintang Sabtu (28/05/2011).
Dia menjelaskan, keempat korban diduga tidak bisa menyelamatkan diri saat
terjadi peristiwa kebakaran, pasalnya pada saat itu semua pintu dalam keadaan
terkunci dari luar.
"Pada saat kejadian, empat orang tersebut sudah dalam keadaan tidur, sedangkan orang tuanya yang bernama Lili (27) sedang keluar rumah. Oleh Lili pintu rumah tersebut kemudian di kunci dari luar, mereka tidak bisa keluar karena semua jendelanya dipasang teralis," jelas kasat sembari mengatakan suami Lili pada saat itu sedang berada di Singapura.
Seorang pengasuh anak, dua anak pemilik ruko dan keponakanannya tewas terpanggang.
Empat orang yang dikabarkan meninggal tersebut adalah, Siska (7) Nanda (4)
Melka (18) dan pengasuh anak, Mardia (18).
Empat orang yang dikabarkan meninggal tersebut adalah, Siska (7) Nanda (4)
Melka (18) dan pengasuh anak, Mardia (18).
Dia menjelaskan, keempat korban diduga tidak bisa menyelamatkan diri saat
terjadi peristiwa kebakaran, pasalnya pada saat itu semua pintu dalam keadaan
terkunci dari luar.
"Pada saat kejadian, empat orang tersebut sudah dalam keadaan tidur, sedangkan orang tuanya yang bernama Lili (27) sedang keluar rumah. Oleh Lili pintu rumah tersebut kemudian di kunci dari luar, mereka tidak bisa keluar karena semua jendelanya dipasang teralis," jelas kasat sembari mengatakan suami Lili pada saat itu sedang berada di Singapura.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar