LANDAK, TRIBUN - Kondisi jalan raya Desa Salatiga, Kecamatan Mandor, Kabupaten Landak yang berlubang membentuk kubangan menyerupai kolam, berdampak terhadap warga berupa kesulitan menjual hasil panen mereka.
Pantauan Tribun di lapangan, kubangan air menyerupai kolam terdapat di mana-mana, sementara itu batuan material jalan sudah bertebaran kemana-mana. Jika musim hujan seperti sekarang ini, kondisinya kian memprihatinkan.
Totom (29), warga Dusun Suka Ramai, Desa Salatiga mengatakan, perbaikan jalan di tempatnya itu baru sekitar satu tahun lalu dilakukan. Namun tidak maksimal pengerjaannya, kini sudah mulai rusak lagi.
"Kalau baru dibangun tampaknya bagus dan rata, namun begitu hujan turun lubangnya muncul. Ternyata saat perbaikan lubang-lubang yang kecil hanya ditutupi pasir," ujarnya.
Totom mengatakan, akibat kerusakan jalan tersebut masyarakat menjadi kesulitan menjual hasil panen mereka. "Kalau hujan gini mau hati-hati bawa mobil kalau tidak bisa berbahaya," katanya.
Totom berharap agar pemerintah dapat segera melakukan perbaikan, sehingga masyarakat tidak terus-terusan menderita.
Sementara itu Kadus Sukaramai, Iyelanus mengatakan, pihaknya sudah mengajukan proposal bantuan kepada pemerintah. Entah mengapa hingga kini belum ada tindakan, padahal sebelumnya pemerintah sudah menganggarkan .
"kami sangat berharap pemerintah bisa mengabulkan harapan kami, apalagi di daerah kami merupakan daerah pertanian," ujarnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar