:AYO BANGUN DESA KITA WAHAI PEMUDA SAMBORA

Senin, 02 April 2012

Dari Sebuah Obrolan BBM

Pada awalnya saya menulis status di Black Berry Mesengger (BBM) yang bunyinya begini. "Tadi pagi sudah agak tertib kok sekarang banyak yang antre pakai drum lagi". Isu tersebut memang lagi hangat berkaitan dengan rencana kenaikan BBM beberapa waktu lalu.

Tiba-tiba saja ada anggota kepolisian yang bertanya kepada saya, "kalau menurut kacamata rekan-rekan pers Ketapang bagaimana analisa kondisi yang demikian"

Sebelum menjawab aku balik bertanya dengan dia, mau jawaban jujur atau bagaimana?

Dia kemudian menyatakan, saya lebih suka kalau jawaban jujur dan apa adanya"

Oke kemudian akupun berusaha menjawab sebisanya dan sepengetahuan saya tanpa ada yang ditambah ataupun dikurangi.
Kalau menurut saya kondisi yang demikian itu semata-mata karena SPBU ingin mencari keuntungan yang sebesar-besarnya dari penjualan. Sebab kalau dijual kepada orang yang membeli menggunakan drum secara otomatis akan cepat habis, selain itupun harganya lebh mahal. Disamping  itu saja biaya operasional lebih murah, dan otomatis gaji karyawan juga lebih sedikit karena jam kerja mereka tidak lama.

Kondisi yang demikian tidak mungkin tidak diketahui oleh aparat, dan pemerintah.Kalau tidak tahu berarti dipertanyakan.

Apa ada buktinya??

Hal semacam ini sudah menjadi rahasia umum. Bahkan lebih ekstrimnya lagi, aparat juga ada oknum aparat yang bermain. Saya kemudian menyebutkan oknum yang saya maksud tadi. Dan saya yakin aparat juga tahu hal ini, tapi apa yang terjadi?? Bahkan kasarnya ya bos, kalau polisi mau melakukan penangkapan terhadap penimbunan BBM tidak perlu lagi melakukan penyelidikan, tinggal mendatangi saja, karena semua data sudah ditangan.

Dia kemudian menjawab ya, memang benar, memang ada yang tahu, ada yang tidak mau tahu, ada yang belum tahu dan ada juga yang tidak tahu. Jawabnya. Lantas kalau sudah ada data dan bisa dipertanggung jawabkan berarti sudah layak untuk dipbulikasi??

Saya jawab, saya sudah seringkali mempublikasikan, namun kalau tidak ada respon dari pemerintah dan aparat percuma dong??

Lantas apa dampak dari pemberitaan anda.

Ya setidaknya beberapa hari ini polres Ketapang sudah melakukan razia dan antrean BBM di SPBU sudah mulai tertib, walaupun mungkin itu tidak akan bertahan lama.

Dia menjawab, memang menjadi dilema bos, sebab terkadang orang sudah tahu, ilegal loging dilarang, menimbun BBM dilarang namun ketika ditertibkan mereka bilang, lantas kami mau kerja apa??, Mereka berdalih mencari tambahan di tengah himpitan ekonomi.

Ya itu permasalahannya, kalau seseorang sudah terpengaruh dengan uang, pasti idelisme akan hilang. Dan kesalahan yang dilakukan bersama-sama menjadi sesuatu yang samar-samar kemudian menjadi hal yang dianggap wajar, sehingga hukum tidak lagi berlaku.

Dia menjawab, saya juga sedih bos melihat kenyataan ini, namun apa boleh buat, terkadang saya juga nyaris terpengaruh melakukan tindakan yang sedikit melenceng.

Itu wajar, namun setidaknya kita tidak ikut masuk dalam bagian mereka.

Hehehe. Begini rupanya ya kehidupan ini...


Tidak ada komentar:

Template by:
Free Blog Templates